son of ryadz diary : May 30, 2014 at 03:34AM

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI), Timboel Siregar mengecam bakal calon presiden Prabowo Subianto karena hingga kini masih menyisakan luka bagi sebagian buruh.

Prabowo dianggap belum memenuhi kewajibannya membayar upah para buruh di PT Kiani Kertas, sebuah perusahaan kertas di Kalimantan Timur. "Sebelah sana ada upah yang belum dibayar. Ini kita kecam, buruh upahnya gak dibayar," ujar Timboel di Seknas Jokowi, Jakarta, Kamis (29/5/2014).

Timboel mengatakan, Jokowi dan Prabowo memiliki latar belakang yang sama sebagai pengusaha. Jokowi adalah pengusaha mebel di Surakarta, sementara Prabowo menjabat sebagai Presiden Direktur di PT Kiani Kertas.

Namun, kata Timboel, rekam jejal keduanya bertolak belakang. Jokowi dianggap tidak memiliki masalah yang berkaitan hubungan kerja dengan bawahannya. "Ini kita lihat pengalaman, track record masa lalu menjadi sebua h acuan bagaimana kita berharap ke depan. Masalah perburuhan dilakukan kepemimpinan riil, bukan hanya janji," kata Timboel.

http://ift.tt/1lWXouv

Mungkin Kuda lebih berharga dari buruh.
Kalau kuda 3 milyar per ekor, Kalau buruh, UMR aja ga mau kasih 5 bulan.

Pak Bowo, segera aja dibayar. Biar ga jadi kampanye negatif anda. Ini bukan fitnah atau Blek kempein. Ini realita. [Beli KUDA 3 MILYAR] Prabowo Belum Bayar Upah Buruh PT Kiani Kertas

IFTTT

Put the internet to work for you.

Turn off or edit this Recipe

0 komentar:

Posting Komentar