Antara - 29 Juli 2014, 16:35 WIB
Ribuan warga berdesakan untuk bersilaturahmi di kediaman Wakil Presiden terpilih Jusuf Kalla, di Makassar, Sulsel, Selasa (29/7).
Bisnis.com, MAKASSAR— Radika,11, seorang anak warga Jalan Daeng Tantu, Kelurahan Rappokalling, Makassar, meninggal dunia karena terinjak-injak massa saat bersilaturahmi terbuka (open house) Wakil Presiden terpilih, Jusuf Kalla (JK), di rumah pribadinya, di Jalan Haji Bau, Makassar, Selasa (29/7/2014) siang.
"Dika terinjak-injak saat berdesak-desakan mengantre kata keluarga korban Hawiah di Makassar, Selasa. Jenazah Radika kini disemayamkan di RS Stella Maris, Makassar.
Ribuan orang memadati rumah wakil presiden yang juga pemilik kelompok usaha terkemuka itu, yang akan memangku jabatannya pada 20 Oktober nanti bersama Presiden terpilih Joko Widodo.
Salah satu penyebab ribuan orang itu "menyerbu" rumah Kalla karena ada pembagian uang tunai yang dikabarkan sebesar Rp50.000 per orang, selain kotak makan siang. "Kami dapat kotak makanan dan uang Rp50.000," kata salah seorang warga yang turut mengantre, Dahlia.
Peristiwa mengenaskan serupa menimpa Radika sebetulnya sudah cukup sering terjadi dan mengemuka dalam pemberitaan.
Kebanyakan karena kelalaian tuan rumah dan kekurangan antisipasi dan cara pengamanan serta pembagian atas "serbuan" warga yang datang, berebut sekadar uang pemberian atau sejenisnya. Akibat kelalaian itu, nyawa orang bisa melayang.
Selain Radika, enam warga lain yang berdesakan "berjuang" mendapatkan uang Rp50.000 dan kotak makanan di rumah Kalla itu juga dirawat di ruang UGD rumah sakit itu.
Di balik peristiwa itu, warga menyesalkan mekanisme pembagian uang tunai itu yang hanya pada satu titik.
"Warga sebanyak ini, masa' hanya satu pintu pembagian yang dibuka, seharusnya sepuluh titik," protes warga Jalan Nuri, Umar.
http://ift.tt/1zsfNIL
ternyata yang nyedot perhatian warga adalah nasi kotak dan duit 50 rebu toh
pantesan dah rame banget tuh open house di rumah jeka
Link: http://adf.ly/qggfq Demi Sekotak Nasi, Anak Ini Tewas Mengenaskan Di Rumah JK, Ini Kejadiannya
Put the internet to work for you.
0 komentar:
Posting Komentar